Menembak Merupakan Kemampuan Dasar Perorangan Prajurit
Dalam rangka melaksanakan pembinaan dan
peningkatan kemampuan menembak perorangan Kodim 0717/Purwodadi
melaksanakan kegiatan latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) TW. III TA. 2017 di lapangan tembak Gunungrejo, Ds. Depok,
Kec.Toroh, Kab. Grobogan, Selasa (29/8)
Latihan menembak senjata ringan merupakan
suatu program latihan yang harus dilaksanakan untuk memelihara dan meningkatkan
kemampuan menembak guna menghadapi tuntutan tugas di masa yang akan datang.
Kemampuan menembak merupakan kemampuan dasar prajurit yang harus dikuasai dan
dipelihara kemampuannya sehingga dapat tercapai prajurit yang professional
dibidangnya.
Kegiatan latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) diikuti oleh 437 orang yang terdiri penembak senapan M16
A-1 sebanyak 389 orang dan penembak
pistol 48 orang selama dua hari terhitung tanggal
29 dan 30 Agustus 2017. Untuk hari pertama dilaksanakan menembak senapan M16 A-1 yang diikuti oleh seluruh personel jajaran
Kodim 0717/Purwodadi yang tidak memiliki kegiatan khusus, Sedangkan yang
terlibat DD, Pendampingan UPSUS, Dinas Khusus, dll melasanakan pada hari ke 2 bersamaan dengan menembak pistol.
Sebelum melaksanakan Latbakjatri terlebih dahulu diadakan apel
pengecekan oleh Danlat Kapten Inf Mujiono dalam perhatianya
Danlat menyampaiakn latihan menembak merupakan program
dari komando atas yang dijabarkan oleh satuan bawah ke dalam kalender latihan
satuan. Dengan pelaksanaan latihan menembak pada
triwulan III TA
2017. Yang bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak
prajurit. Agar diperoleh kemampuan dan hasil menembak yang baik maka perlu
diadakan latihan. “ Perhatikan faktor keamanan”, tegas Danlat. Setelah
Danlat Mengambil apel diserahkan ke Koordinator
materi.
Koordinator
materi
menembak senapan M16 A-1 Kapten Inf Sudar menjelaskan mekanisme
pelaksanaan latihan menembak senapan. Dalam uraianya menyampaiakn dari daerah
persiapan, mengambil senjata, pemeriksaan senjata awal, ambil munisi, menuju
lajur masing-masing, menembak Senapan 18
butir/orang dengan perincian menembak
dasar senapan 3 butir dengan sikap tiarap tersandar dilaksanakan 1 seri 3 butir lesan C1. Tembak percobaan 5 butir sikap tiarap tidak
tersandar, sasaran lesan L1. Evaluasi/penilaian 10 butir sikap tiarap tidak
tersandar, sasaran lesan L1, setelah menembak
pemeriksaan senjata akhir kemudian menuju TB akhir, tuturnya.
(pendim0717/Purwodadi)
Komentar
Posting Komentar