Hadiri Peringatan Hari Buruh Dandim 0717/Purwodadi
Dandim 0717/Purwodadi
Letkol Arh Jan Piter Gurning
menghadiri senam bersama dan donor darah yang digelar oleh Serikat Pekerja
Seluruh Indonesia (SPSI) dalam rangka Hari Buruh
Internasional (May Day) Kab Grobogan tahun
2017, dihadiri
sekitar 1000 orang Buruh
dari Seluruh Serikat Buruh/Pekerja se Kab. Grobogan yang
diselenggarkan di Alun Alun Purwodadi, Kab. Grobogan, Senin(1/5).
Dengan adanya senam dan donor darah, bertujuan agar para buruh akan semakin sehat sehingga
aktifitas kerja bisa semakin maksimal. Acara tersebut juga dihadiri Bupati
Grobogan, Sri Sumarni dan seluruh FKPD. Mereka pun turut serta dalam
senam sehat.
Sintono, Ketua SPSI Kabupaten Grobogan menjelaskan, mereka lebih memilih
kegiatan yang positif yakni dengan senam sehat dan donor darah. Mereka ingin menunjukkan kepada
masyarakat Indonesia, dunia, bahwa Kabupaten Grobogan kondusif untuk
investasi. “Jika disini kondusif, maka para investor akan menanamkan
modalnya disini. Sehingga lapangan kerja akan terbuka lebar. Dengan begitu
kesejahteraan masyarakat akan semakin baik,” jelasnya kepada wartawan di
sela-sela acara.
Menurut Sintono saat
ini penerapan UMK (Upah Minimum Kabupaten) disetiap perusahaan
sudah dilaksanakan. Bahkan ada beberapa perusahaan memberi gaji lebih
dari UMK kabupaten Grobogan.”Saat ini UMK di Kabupaten Grobogan adalah Rp
1.435.000,-. Perusahaan sudah melakukan kewajibannya itu,” jelasnya.
Sintono menambahkan,
para pengusaha di Kabupaten Grobogan sudah memenuhi jaminan para pekerja dengan
adanya BPJS ketenagakerjaan dan kesehatan. Namun, ada pekerja yang tidak
ingin ikut BPJS karena sudah memiliki kartu indonesia sehat. ”Kartu
Indonesia Sehat ini sudah dibantu negara, jadi mereka kadang menolak,”
tambahnya.
Saat ini ada sekitar 2.500 pekerja yang sudah tergabung dalam SPSI.
Masih banyak pekerja yang belum tergabung dalamnya karena belum terbentuknya
serikat pekerja tersebut di perusahaan.”Karena di perusahaan belum ada
serikat pekerja, maka para pekerjanya belum masuk dalam Serikat pekerja
tersebut,” imbuhnya. (Pendim 0717/Pwd)
Komentar
Posting Komentar