Perdana Pemutaran Film Believe di Bioskop NSC Ultima Purwodadi, Kodim Grobogan Ajak Saka Wira Kartika Nobar
Purwodadi - Dalam rangka menanamkan nilai-nilai kebangsaan melalui media budaya, anggota Kodim 0717/Grobogan beserta nak anak Pramuka dari Saka Wira Kartika Diponegoro - Rasuna Said Pangkalan Kodim 0717/Grobogan Kwartir Cabang 11 15 melaksanakan nonton bareng Film "Believe" di Bioskop NSC Ultima Purwodadi, Jum'at (25/07/25) Kemarin.
Rombongan dipimpin oleh Sertu Farid selaku pembina dari Saka Wira Kartika Kodim 0717/Grobogan. Nobar juga dihadiri dari keluarga besar tentara dari kodim 0717/Grobogan.
Film "Believe" Takdir, Mimpi dan Keberanian atau Believe The Ultimate Battle ini diadaptasi dari buku berjudul Believe : Faith, Dream, and Courage, yang mengisahkan perjalanan hidup Jenderal Agus Subiyanto. Tidak hanya menyuguhkan adegan militer yang menegangkan, tetapi juga menyoroti perjuangan seorang mengabdikan diri kepada tanah air, sisi kehidupan emosional dan nilai-nilai kemanusiaan dari para prajurit yang terlibat dalam misi besar negara.
Film yang disutradarai Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana ini, menyampaikan pesan kuat bahwa pengabdian bukanlah sesuatu yang harus dipertontonkan, melainkan tumbuh dari keyakinan yang mendalam. Selain itu, melalui adegan penuh emosi dan perenungan, film ini menekankan bahwa kekuatan sejati bersumber dari hati yang percaya pada impian, keyakinan, Tuhan, dan cita-cita untuk Bangsa dan Negara.
Film "Believe" Takdir, Mimpi dan Keberanian ini menceritakan tentang sosok Agus, yang pada awalnya memandang ayahnya sebagai sosok yang lebih mengutamakan negara dibanding keluarga. Namun, seiring perjalanan waktu, Agus menelusuri masa lalu sang ayah, dan mulai menyadari bahwa keberanian ayahnya bukan sekadar bentuk tanggung jawab, melainkan ekspresi cinta yang tulus dan mendalam.
Film ini dibintangi Ajil Ditto yang berperan sebagai Agus dan Adinda Thomas sebagai Evi (istri Agus). Selain itu, film ini juga didukung oleh Wafda Saifan sebagai Serka Dedi (ayah Agus), Marthino Lio sebagai lawan di medan perang, dan Maudy Koesnaedi sebagai ibu Evi.
Menurut sertu Farid, film ini menyuguhkan cerita yang menginspirasi tentang perjuangan dan pengorbanan hidup. Penonton diajak mengikuti perjalanan hidup dari sosok Agus, seorang remaja yang tumbuh besar tanpa figur ayah karena ditinggal wafat saat masih kecil.
"Film ini sangat luar biasa. Kita wajib menontonnya. Ini merupakan salah satu bentuk apresiasi terhadap karya anak bangsa di bidang perfilman, yang menyuguhkan pesan moral, semangat juang, dan nilai-nilai nasionalisme yang patut diteladani," ujarnya.
Lebih lanjut, Farid menambahkan, nonton bareng ini juga menjadi bagian dari sinergi TNI dengan masyarakat dalam mengapresiasi produk-produk kreatif bangsa serta mendorong tumbuhnya industri film nasional yang berkualitas dan bermuatan edukatif.
Pendim (0717/Grobogan)
Komentar
Posting Komentar